Kebumen

Musim panas kali ini membuat kita mencari cara untuk melarikan diri dari teriknya matahari. Salah satu pilihan terbaik adalah dengan merencanakan liburan yang menyegarkan. Kebumen, sebuah kabupaten yang terletak di provinsi Jawa Tengah, Indonesia, menawarkan sejumlah air terjun yang menakjubkan yang tidak hanya mempesona mata tetapi juga memberikan ketenangan dan kesegaran pada cuaca panas. Nah, untuk merealisasikan hal tersebut, berikut rekomendasi curug yang ada di Kebumen. 1. Curug Leses Lokasi: 7CX3+RQM, Karanggondang, Candirenggo, Kec. Ayah, Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah 54473 atau klik disini Air terjun Leses merupakan sebuah air terjun yang ada di Dusun Karanggondang Desa Candirenggo Kecamatan Ayah. Air terjun Leses terdiri dari dua aliran air yang tidak terlalu tinggi hanya sekitar 8 meter. Aliran air keluar dari semak dan pepohonan kemudian jatuh membentuk sebuah kolam. Kolam tersebut memiliki kedalaman sekitar 1 meter sehingga cocok untuk berenang. Tiket masuk kawasan tersebut sebesar Rp 20.000 dengan jam operasional wisata Curug Leses ini buka setiap hari, sehingga kamu bisa bebas kapanpun untuk berkunjung ke kawasan wisata Curug Leses. 2. Curug Gemawang Lokasi: 8C23+5Q4, Karanggondang, Candirenggo, Kec. Ayah, Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah 54473 atau klik disini Curug Gemawang terletak di Desa Candirenggo, Kecamatan Ayah, Kabupaten Kebumen. Air terjun ini sejatinya merupakan aliran anak sungai yang berhulu dari perbukitan karst Gombong Selatan dengan ketinggian  berkisar 35 meter. Meski begitu, adanya beberapa undakan pada tebingnya. 3. Curug Sawangan Lokasi: 69VX+78G, Karang duwur, Tj. Nagasari, Karangduwur, Kec. Ayah, Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah 54473 atau klik disini Tersembunyi di selatan Kebumen, tepatnya di gugusan perbukitan karst di Desa Karangduwur, Kecamatan Ayah Kabupaten Kebumen. Air terjun ini cukup unik karena berasal dari sungai bawah tanah. Sayang saat ini curug ini belum dikenal, padahal berpotensi menjadi destinasi wisata yang menarik. Curug setinggi 50 meter ini hanya berjarak sekitar 150 meter dari bibir pantai selatan Kebumen. Dari kejauhan, curug tersebut tampak seperti air yang dimuntahkan dari mulut gua. 4. Air Terjun Sindaro Lokasi: CPRG+8GF, Gg. Kalikecot, Pujegan, Wadasmalang, Kec. Karangsambung, Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah 54353 atau klik disini Ketinggian Air Terjun Sindaro ini diperkirakan sekitar 30 meter, aliran airnya mengalir langsung menuju sungai yang ada di depannya. Tebing batu Curug Sindaro berwarna hitam pekat, dihiasi tetumbuhan liar di beberapa sisinya. Fasilitas yang ada disini juga cukup lengkap, parkir, warung-warung makanan dan minuman, toilet, mushola, saung atau gazebo. Tiket masuk air terjun ini sebesar Rp 5.000 atau bisa gratis bila tidak ada yang menjaga. 5. Curug Wringin Lokasi: 9PXQ+XF7, Pujotirto, Karangsambung, Area Hutan, Pujotirto, Kec. Kebumen, Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah 54353 atau klik disini Air Terjun Wringin adalah air terjun dengan ketinggian sekira 20 meter yang terletak di lereng selatan Perbukitan Indrakila pada ketinggian 200 meter di atas permukaan air laut dan merupakan bagian dari aliran sungai Curugurang yang bersumber di Perbukitan Limar – Indrakila. Curug Wringin memiliki sebuah kolam dibawahnya atau warga setempat menyebutnya Kedung dengan kedalaman mencapai 7 meter dengan air yang tenang berwarna biru kehijauan. 6. Curug Kedondong Lokasi: FMQW+378, Pucangan, Sadang, Hutan, Pucangan, Kebumen, Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah 54353 atau klik disini Curug ini juga dikenal sebagai Curug Gunungsari dan memiliki ketinggian sekitar 23 meter. Airnya tidak mengalir dengan deras melainkan merayap melalui batuan andesit yang besar. Sedangkan tiket masuk hanya Rp 5000,- saja, jam operasional dari pukul 07.30 wib sampai dengan pukul 17.00 wib 7. Curug Silancur Lokasi: FJ53+9PM, Hutan, Gunungsari, Kec. Karanggayam, Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah 54365 atau klik disini Curug Silancur memiliki ketinggian sekitar 25 meter, dengan bentuk yang sangat unik. Jika dilihat lebih seksama bentuk aliran airnya mirip seperti sebuah gaun putih, dengan aliran air yang lebih lebar di bagian bawah. Pada bagian kolam alaminya cukup dangkal, sehingga aman untuk dijadikan lokasi bermain bahkan oleh anak-anak. Keberadaan curug yang berada di kawasan Cagar Alam Nasional Geologi Karangsambung itu, saat ini sudah cukup populer, terutama di kalangan remaja. Tetapi perlu perjuangan untuk mencapainya, karena harus melalui jalan setapak dengan berjalan kaki. Pengunjung harus ekstra hati-hati lantaran akses jalan berada di lereng perbukitan di ketinggian 220 mdpl. 8. Air Terjun Kalicurug Lokasi: CP79+G6C, Area Hutan, Plumbon, Kec. Karangsambung, Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah 54353 atau klik disini Air terjun dengan ketinggian lebih dari 15 meter yang terletak di Cagar Alam Nasional Geologi Karangsambung. Curug ini berjarak sekira 16 Km berkendara dari Kota Kebumen ke arah timur laut. Rute yang mudah digunakan yakni melalui Desa Krakal Kecamatan Alian. Curug Kali hanya berjarak 4 Km dari Pemandian Air Panas Krakal. Mengunjungi air terjun di Kebumen bukan hanya tentang melihat keindahan alam, tetapi juga tentang merasakan kedamaian dan keharmonisan dengan alam. Setiap air terjun memiliki pesona tersendiri yang bisa membuat Anda merasa dekat dengan alam dan menikmati momen berharga bersama keluarga atau teman-teman. Kebumen bukan hanya tentang pantai dan laut, tetapi juga memiliki kekayaan alam yang tak kalah menakjubkan. Air terjun-air terjun di Kabupaten Kebumen adalah bukti nyata bahwa keindahan alam Indonesia begitu beragam. Jadi, jika Anda mencari destinasi liburan yang menawarkan petualangan alam yang tak terlupakan, jangan lupakan untuk menjadwalkan kunjungan ke air terjun-air terjun yang mengagumkan di Kebumen. Selamat menjelajahi keindahan alam Kebumen yang luar biasa!

Bank sampah adalah sebuah inisiatif penting dalam upaya mengelola sampah secara lebih berkelanjutan. Bank sampah adalah tempat di mana masyarakat dapat membawa sampah mereka, terutama sampah plastik, kertas, kardus, dan logam, untuk didaur ulang. Di sana, sampah-sampah tersebut dikumpulkan, dipilah, dan dijual untuk mendukung kegiatan daur ulang. Inisiatif ini membantu mengurangi jumlah sampah yang mencemari lingkungan dan memungkinkan pemanfaatan kembali barang-barang yang sebelumnya dianggap sebagai sampah. Di Kebumen, bank sampah telah menjadi sebuah langkah proaktif dalam mengatasi masalah lingkungan dan meningkatkan kesadaran warga tentang pentingnya pengelolaan sampah yang berkelanjutan. Bank sampah di Kebumen berperan dalam mengubah cara masyarakat setempat berinteraksi dengan sampah, dengan memberikan insentif finansial bagi warga yang berpartisipasi aktif dalam program daur ulang. Selain itu, bank sampah di Kebumen juga dapat membantu menciptakan lapangan kerja dan memberdayakan komunitas setempat. Dengan adanya bank sampah di Kebumen, daerah tersebut turut berkontribusi dalam upaya nasional dan global untuk mengurangi dampak sampah plastik dan limbah padat terhadap lingkungan. Bank sampah adalah salah satu cara praktis untuk mencapai pengelolaan sampah yang lebih berkelanjutan dan menjaga keindahan serta keberlanjutan lingkungan. Bank Samiun Kebumen : Jl. Pemuda No.31 RT06/01 Dukuh, Kebumen Bank Sampah Untung : Desa Pakuran Kecamatan Sruweng Bank Sampah Tumpak : Desa Ungaran Kecamatan Kutowinangun Bank Sampah Tunas Indah : Desa Trikarso Kecamatan Sruweng Bank Sampah Berkah Mulia : Desa Triwarno Kecamatan Kutowinangun Bank Sampah Gemi Uwuh : Desa Kebulusan Kecamatan Pejagoan Bank Sampah Sehat Amanah : Kelurahan Panjer Kecamatan Kebumen Inisiatif dalam bank sampah sangatlah penting dalam upaya mengurangi dampak sampah plastik dan limbah padat di lingkungan sekaligus menciptakan peluang ekonomi. Di Kebumen, bank sampah telah berkembang sebagai model yang sukses, menggabungkan partisipasi masyarakat aktif dan dukungan pemerintah daerah. Dengan memilah, mendaur ulang, dan menjual sampah, bank sampah di Kebumen memainkan peran penting dalam menjaga kebersihan lingkungan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat. Semoga inisiatif ini terus berkembang dan menjadi contoh inspiratif bagi daerah lain dalam menghadapi masalah sampah dan menjaga keberlanjutan lingkungan. Untuk informasi artikel terbaru lainnya terus kunjungi website Ahmad Yuhani

Ruang terbuka hijau atau taman adalah ruang publik yang berfungsi sebagai paru-paru kota, tempat rekreasi, dan tempat penyelamatan lingkungan. Artikel ini akan membahas dengan lebih mendalam tentang beragam taman yang ada di Kebumen, sekaligus mengungkapkan bagaimana keberadaan mereka memberikan manfaat yang tak terhitung bagi masyarakat dan lingkungan. Dari kebugaran fisik hingga keindahan estetika kota, mari kita menjelajahi peran penting yang dimainkan oleh taman-taman hijau ini dalam memperkaya kehidupan warga Kebumen. Berikut rekomendasi taman yang ada di Kebumen Taman Kota Kebumen Urutan pertama terletak di pusat kota, taman ini menjadi oase yang menyegarkan di tengah hiruk-pikuk perkotaan. Dikelilingi oleh pepohonan rindang dan pepohonan bunga yang indah, taman ini adalah tempat yang sempurna untuk bersantai bersama keluarga dan teman-teman. Anda dapat menikmati berjalan-jalan santai, bermain dengan anak-anak, atau hanya duduk bersantai sambil menikmati suasana yang tenang. Selain itu, taman ini juga sering menjadi pusat kegiatan sosial dan budaya di Kebumen. Acara musik, seni, dan pertemuan komunitas sering diadakan di sini, menciptakan ikatan yang lebih erat di antara penduduk kota. Taman ini adalah tempat di mana berbagai generasi berkumpul, berbagi cerita, dan merayakan kehidupan. Lokasi: 8MF8+G6V, Indrakila, Kebumen, Kec. Kebumen, Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah 54311 atau klik disini Jam Operasional: Buka setiap hari pukul 06.00-22.00 Taman Watu Jali Terletak di lereng gunung, taman ini menawarkan pemandangan spektakuler dan udara segar. Pengunjung dapat mengeksplorasi air terjun yang menakjubkan dan menjernih, serta berjalan-jalan di hutan pinus yang teduh. Taman ini menjadi tempat yang sempurna untuk berpiknik sambil menyatu dengan alam. Lokasi: FHG5+8RW, Jl. Lawangawu, Grogolan, Somagede, Kec. Sempor, Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah 54421 atau klik disini Alun-Alun Kota Kebumen Alun-Alun Kebumen adalah jantung kota yang hidup dan bersemangat. Tempat ini menjadi berkumpulnya masyarakat, terutama pada malam hari. Di sini, Anda akan menemukan berbagai pedagang makanan, penjual suvenir, dan hiburan jalanan yang menarik. Alun-Alun Kebumen adalah tempat yang tepat untuk merasakan keramaian dan budaya lokal. Setiap malam, alun-alun menjadi panggung bagi seniman jalanan, musisi lokal, dan penari tradisional yang mempersembahkan pertunjukan yang mengagumkan. Ini adalah kesempatan yang sempurna untuk mengeksplorasi kekayaan budaya Kebumen dan merasakan kehangatan komunitasnya. Lokasi: Jl. Pahlawan, Kebumen, Bumirejo, Kec. Kebumen, Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah 54311 atau klik disini Hutan Kota Wanamukti Jika Anda mencari petualangan alam yang lebih mendalam, Hutan Kota Wanamukti adalah destinasi yang sempurna. Terletak di pinggiran kota, hutan ini adalah rumah bagi berbagai jenis flora dan fauna yang menarik. Anda dapat menjelajahi jalur-jalur hiking yang indah, mengamati burung, dan menghirup udara segar di sini. Hutan Kota Wanamukti juga menyediakan fasilitas perkemahan yang lengkap, menjadikannya tempat yang tepat untuk berkemah bersama keluarga atau teman-teman. Menyatu dengan alam dalam suasana yang tenang dan damai, Anda dapat menciptakan kenangan tak terlupakan di sini. Dengan demikian, Hutan Kota Wanamukti merupakan surga bagi para pencinta alam dan penjelajah yang mencari ketenangan serta keindahan alam yang belum terjamah. Lokasi: Jl. HM Sarbini No.175, RW.01, Wonoyoso, Bumirejo, Kec. Kebumen, Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah 54317 atau klik disini Taman Geowisata Karangbolong Taman Geowisata Karangbolong merupakan destinasi unik yang menggabungkan keindahan alam dan edukasi. Terletak di lereng gunung, taman ini menawarkan pemandangan spektakuler ke arah laut. Pengunjung dapat belajar tentang formasi geologi yang menarik dan keanekaragaman hayati di daerah ini. Ini adalah tempat yang sempurna untuk menjelajahi alam sambil memperdalam pemahaman tentang lingkungan. Pengalaman di Taman Geowisata Karangbolong bukan hanya tentang bersenang-senang, tetapi juga tentang menghargai keindahan alam dan belajar bagaimana kita dapat berperan dalam menjaganya. Ini adalah tempat yang sempurna untuk menjelajahi alam sambil memperdalam pemahaman tentang lingkungan kita. Semoga melalui kunjungan ke taman ini, kita semua menjadi lebih peduli terhadap alam dan terinspirasi untuk ikut berperan dalam pelestariannya untuk generasi mendatang. Lokasi: 7F39+5HM, Jl. Karangbolong, Gelapan, Jladri, Kec. Buayan, Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah 54474 atau klik disini Ruang terbuka hijau atau taman di Kebumen adalah harta yang tak ternilai. Dalam artikel ini, kami telah mengungkapkan berbagai manfaat dari keberadaan taman-taman ini serta rekomendasi taman yang ada di Kebumen. Dari peningkatan kesehatan masyarakat hingga pelestarian lingkungan, taman-taman tersebut memberikan dampak positif yang nyata. Menggunakan taman sebagai tempat rekreasi, hiburan, dan pendidikan lingkungan adalah langkah cerdas untuk masa depan yang lebih baik. Dengan menjaga taman-taman ini, kita juga menjaga kualitas hidup dan keindahan Kebumen. Oleh karena itu, mari bersama-sama merawat dan mengembangkan ruang terbuka hijau di kota ini untuk generasi mendatang. Selamatkan taman, selamatkan Kebumen, dan selamatkan diri kita sendiri.

Jawa Tengah, sebuah provinsi yang terletak di tengah Pulau Jawa, Indonesia, telah lama menjadi pusat kebudayaan yang kaya dan beragam. Warisan budaya Jawa Tengah mencerminkan sejarah panjang dan keragaman etnis yang menjadi bagian tak terpisahkan dari identitas provinsi ini. Di tengah keragaman ini, kita menemukan tiga kabupaten yang memiliki peran khusus dalam menjaga dan menghidupkan warisan budaya Jawa Tengah: Kebumen, Banjarnegara, dan Purbalingga. Artikel ini akan membahas keberagaman budaya yang unik dan berharga di ketiga kabupaten ini, serta upaya mereka dalam melestarikan dan mengembangkan warisan budaya Jawa Tengah. Ketiga kabupaten ini memiliki latar belakang sejarah dan etnis yang berbeda-beda, yang membentuk keragaman budaya yang menarik. Kebumen, dengan pantainya yang indah, merupakan daerah yang kaya akan tradisi nelayan dan pertanian. Di sisi lain, Banjarnegara, dengan pegunungan yang menghijau, merupakan tempat di mana budaya Jawa dan Sunda saling berpadu, menciptakan identitas unik yang mencerminkan keberagaman etnis. Purbalingga, dengan pesonanya yang tenang, memiliki warisan budaya yang berkembang di tengah perbukitan yang memikat. Batik Kebumen: Keindahan yang Dikenal di Seluruh Dunia Batik Kebumen memiliki motif dan corak yang unik, sering kali menggambarkan alam dan budaya lokal serta telah mendapatkan pengakuan nasional dan internasional sebagai bagian dari warisan budaya Indonesia. Setiap motif memiliki cerita dan makna tersendiri, mencerminkan kehidupan sehari-hari masyarakat Kebumen. Banyak pengrajin batik di Kebumen yang masih menjaga tradisi pembuatan batik secara manual, dengan teknik pewarnaan dan pola yang telah diwariskan turun-temurun. Batik Kebumen juga sering digunakan dalam berbagai acara adat, upacara, dan perayaan budaya Seni Wayang Kulit Banjarnegara: Pertunjukan Klasik yang Eksotis Banjarnegara dikenal sebagai tempat kelahiran seni wayang kulit yang kaya. Pertunjukan wayang kulit di Banjarnegara tidak hanya menghibur tetapi juga memiliki nilai budaya dan filosofis yang mendalam. Wayang kulit di sini sering mempertunjukkan cerita-cerita epik dari mitologi Hindu, seperti Mahabharata dan Ramayana. Wayang kulit Banjarnegara telah menjadi bagian integral dari budaya Jawa Tengah dan sering menjadi hiburan yang sangat dihargai dalam berbagai upacara adat. Kostum-kostum wayang kulit sangat khas dan indah, dengan banyak detail dan ornamen yang mencerminkan karakter masing-masing tokoh. Selain itu, pertunjukan wayang kulit juga didukung oleh ensemble musik tradisional Jawa yang terdiri dari gamelan, suling, dan berbagai instrumen lainnya. Musik ini menciptakan atmosfer khusus yang memperkaya pengalaman pertunjukan. Purbalingga: Rumah untuk Seni Lukis Tradisional Seni lukis ini sering kali menggambarkan alam, kehidupan sehari-hari, atau mitologi Jawa. Pelukis-pelukis Purbalingga menggunakan teknik tradisional yang telah diturunkan dari generasi ke generasi. Seni lukis tradisional ini tidak hanya menjadi bentuk ekspresi seni, tetapi juga cara melestarikan warisan budaya yang khas dari daerah ini. Motif-motif dalam seni lukis Purbalingga sering kali terinspirasi oleh alam sekitar, kehidupan sehari-hari masyarakat, atau mitologi Jawa. Ini menciptakan karya seni yang mencerminkan budaya dan lingkungan lokal, menggambarkan nilai-nilai tradisional dan perasaan kesatuan dengan alam. Seni lukis tradisional Purbalingga tidak hanya menjadi ekspresi seni yang indah tetapi juga menjadi cara penting untuk mempertahankan dan mempromosikan kekayaan budaya lokal. Hal ini membuat Purbalingga menjadi destinasi yang menarik bagi pecinta seni dan budaya tradisional di Jawa Tengah dan Indonesia secara keseluruhan. Ritual Adat dan Upacara Tradisional Selain seni dan kerajinan, wilayah Kebumen, Banjarnegara, dan Purbalingga juga kaya akan budaya dan tradisi adat. Upacara-upacara seperti “Labuhan” dan “Nyadran” menjadi bagian penting dari budaya religius di sini. Masyarakat setempat masih aktif menjalankan ritual-ritual ini, dan upacara adat tersebut seringkali diadakan dengan penuh semangat dan kekhusyukan. Pentingnya budaya dan tradisi adat ini dalam kehidupan sehari-hari masyarakat Kebumen, Banjarnegara, dan Purbalingga menunjukkan betapa kuatnya ikatan mereka dengan warisan budaya dan spiritualitas yang telah diwariskan dari generasi ke generasi. Kuliner Khas Tidak dapat dipungkiri bahwa salah satu cara terbaik untuk merasakan warisan budaya suatu daerah adalah melalui makanannya. Di Kebumen, Banjarnegara, dan Purbalingga, Anda dapat menikmati kuliner khas Jawa Tengah seperti “Nasi Kucing,” “Gethuk Goreng,” “Jenang,” dan hidangan khas lainnya yang unik dalam cita rasanya. Menikmati kuliner khas daerah ini adalah cara yang lezat untuk merasakan budaya Jawa Tengah. Hidangan-hidangan ini tidak hanya menggugah selera, tetapi juga membawa Anda lebih dekat dengan kehidupan dan budaya lokal. Makanan adalah jendela ke dunia budaya, dan di Kebumen, Banjarnegara, dan Purbalingga, Anda akan menemukan jendela yang sangat menarik untuk menjelajahi kekayaan budaya Jawa Tengah. Wilayah Kebumen, Banjarnegara, dan Purbalingga di Jawa Tengah memiliki beragam warisan budaya yang sangat menarik. Dari batik yang indah hingga seni wayang kulit yang klasik, dari seni lukis tradisional hingga upacara adat yang meriah, dan dari kuliner lezat hingga berbagai warisan budaya lainnya, ketiga kabupaten ini memperkaya keanekaragaman budaya Jawa Tengah. Tetap melestarikan dan mempromosikan warisan budaya ini adalah tugas bersama kita untuk menjaga kekayaan budaya yang tak ternilai harganya ini bagi generasi mendatang.

Kebumen, sebuah surga kuliner yang tersembunyi di jantung Jawa Tengah, bukanlah destinasi yang sering terpikirkan ketika berbicara tentang makanan lezat di Indonesia. Di balik hamparan sawah yang hijau dan pesona alam yang menawan, tersembunyi rahasia kuliner yang tak terlupakan. Bagi para pecinta makanan, Kebumen adalah surga gastronomi yang menggoda selera. Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi beberapa tempat kuliner terbaik yang wajib Anda coba saat berkunjung ke Kebumen. Sambel Welut Juara Sambel Welut Juara adalah salah satu tempat yang wajib dikunjungi jika Anda mencari sensasi pedas yang menggugah selera. Terletak di tengah Kota Kebumen, restoran ini dikenal karena sambal welutnya yang lezat. Sambal welut, yang terbuat dari belut, adalah hidangan yang khas dari daerah ini. Rasanya yang pedas dan gurih akan memanjakan lidah Anda. Tidak hanya sambal welut, menu lainnya seperti ayam goreng dan pecel juga patut dicoba. Lokasi: Jl. Tentara Pelajar, Pohkumbang, Kawedusan, Kec. Kebumen, Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah 54531 atau klik disini Harga: Rp 10.000 – Rp 25.000 Jam operasional: – Soto Babat Kalitengah Gombong Soto ini memiliki cita rasa yang unik karena bahan utamanya adalah babat (perut sapi) yang dimasak dengan bumbu rempah yang khas. Kelezatan soto ini dipadu dengan kuah yang gurih dan daging yang empuk. Tempat ini menjadi tempat favorit bagi para pecinta soto di Kebumen dan sekitarnya. Lokasi: Pekiringan, Kalitengah, Kec. Gombong, Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah 54416 atau klik disini Harga: Rp 5.000-Rp 25.000 Jam operasional: Senin-Kamis 10.00-18.00 | Jumat jam 09.30-18.00 | Sabtu jam 10.00-17.00 Serabi Kebumen Kue dadar tipis berisi gula kelapa yang digulung dan disajikan dengan berbagai pilihan topping seperti cokelat, keju, dan durian. Serabi Pager Kodok terkenal karena rasa yang lezat dan tekstur yang sempurna. Setelah menyantap hidangan utama di Kebumen, pastikan untuk mampir ke sini untuk mencicipi penutup yang manis ini. Lokasi: 8JCV+FHX, Widarapayung, Kedawung, Kec. Pejagoan, Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah 54361 atau klik disini Harga: Rp 1.500-Rp 3.500 Jam operasional: Setiap hari mulai jam 5 pagi Kopi Prembun Bagi pecinta kopi, Kebumen juga memiliki sesuatu untuk Anda. Kopi Prembun adalah kafe yang terkenal dengan kopi berkualitas tinggi dan suasana yang nyaman. Anda dapat menikmati berbagai jenis kopi, dari espresso hingga kopi tradisional, sambil menikmati pemandangan alam sekitar. Ini adalah tempat yang sempurna untuk bersantai sambil menikmati secangkir kopi yang nikmat. Lokasi: Area Sawah, Kabekelan, Kec. Prembun, Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah 54394 atau klik disini Harga: Rp 10.000-Rp 35.000 Jam operasional: Setiap hari jam 10.00-22.00 Jika Anda ingin mengeksplorasi lebih banyak tentang kuliner Kebumen dan tempat-tempat menarik lainnya, kunjungi website ahmadyuhani.com. Di sana, Anda akan menemukan informasi lebih lanjut tentang kuliner, wisata, dan pengalaman unik lainnya di Kebumen. Jangan lewatkan kesempatan untuk menjelajahi kekayaan kuliner dan budaya Kebumen saat Anda berkunjung ke daerah ini. Selamat menikmati!

Kebumen, Ahmadyuhani.com – Kabupaten Kebumen memiliki beberapa peninggalan sejarah, seperti Candi Selogriyo yang merupakan candi Hindu-Buddha dari abad ke-8, serta Situs Purba Sangiran yang menjadi salah satu situs warisan dunia UNESCO. Candi Selogriyo Candi ini terletak di lokasi terpencil dari pemukiman penduduk, dan tersembunyi di antara bukit Giyanti , Condong dan Malang.Candi Selogriyo, yang disebut-sebut sebagai peninggalan Wangsa Sanjaya pada abad ke-8, Konon, candi ini dibangun pada zaman yang sama dengan candi di dataran tinggi Dieng. terletak di puncak sebuah bukit. Luas puncak bukit tempat dibangunnya Candi Selogriyo sekitar 300 meter persegi. Sedangkan tanah milik Pemerintah Kabupaten Magelang, yang terentang mulai gerbang utama candi sampai pagar di puncak bukit, seluas 1.195 meter persegi. Situs Manusia Purba Sangiran Situs ini dikelola Balai Pelestarian Situs Manusia Purba (BPSMP) Sangiran, salah satu unit pelaksana teknis (UPT) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud). Itulah beberapa hal yang membuat Kabupaten Kebumen terkenal di Indonesia dan menjadi destinasi wisata yang menarik bagi wisatawan.

Kebumen, Ahmadyuhani.com – Kabupaten Kebumen terkenal sebagai pusat kerajinan tangan yang menghasilkan berbagai produk kerajinan yang unik dan menarik, seperti anyaman bambu, gerabah guci, dan batik. Melalui Pusat Layanan Usaha Terbaru (PLUT), warga Kebumen diarahkan untuk mengembangkan usaha kecil menengah nya agar Kebumen bisa menjadi daerah yang lebih berkembang lagi. Batik Kebumen    Berbeda dari batik Jawa lainnya yang mengandung banyak falsafah dalam motifnya, batik Kebumen punya perbedaan. Batik Kebumen lebih kepada ke keadaan alam atau kondisi sehari-hari. Kebanyakan batik Kebumen mempunyai motif tanaman dengan warna yang cenderung lebih gelap. Salah satu motif andalan adalah motif gringsing.       Pasalnya batik gringsing sangat unik karena merupakan batik terhalus yang diakui secara nasional dan internasional. Pada awalnya pengrajin batik kebumen menggunakan pewarna alam untuk membatik namun sekitar tahun 1920 beralih menggunakan pewarna sintetis. Seiring berjalannya waktu teknik membatik kebumen pun sudah tidak hanya batik tulis tetapi juga dari cap tembaga. Anyaman Bambu           Bambu yang dianyam oleh warga Kebumen dapat menghasilkan banyak ragam produk seperti tas, keranjang, tikar, topi. Di Kebumen banyak toko yang menjual produk dari anyaman bambu mulai dari harga Rp 50.000 saja. Anyaman bambu memiliki nilai estetika dan keunikan yang tinggi jika melewati proses penganyaman. Gerabah dan Guci           Gerabah dan Guci merupakan salah satu oleh – oleh khas Kebumen yang dibuat dengan mengandalkan berbagai macam desain unik dan bermotif. Semakin besar ukurannya maka harganya semakin mahal, untuk yang ukuran kecil di kisar harga Rp 100.000. Bahan dasar berupa tanah liat dengan alat-alat yang sederhana dan manual. Kerajinan gerabah pun banyak sekali variasinya yaitu dari vas bunga, kendi gentong air, guci dan lain-lain.           Dari sekian banyak kerajinan tangan di Kebumen, ketiga kerajinan tangan ini mewakili betapa kreatifnya masyarakat Kebumen dalam mengelola sebuah barang menjadi suatu kerajinan yang berharga. Dan dari ketiga kerajinan di atas adalah rekomendasi kerajinan tangan di Kebumen dari Ahmad Yuhani, jika ingin mengetahui lebih banyak mengenai Ahmad Yuhani bisa cek Social media Ir.ahmadyuhani

Kebumen, Ahmadyuhani.com – Kabupaten Kebumen memiliki beberapa pantai yang terkenal dengan keindahan alamnya. Destinasi ini menjadi salah satu  list destinasi pertama serta menjadi alasan turis berkunjung ke Kabupaten Kebumen. Inilah 3 destinasi wisata Pantai di Kabupaten Kebumen. Pantai Karang Bolong  Pantai Karang Bolong menjadi salah satu pantai yang populer di Kebumen, tak hanya keindahan pantai yang dikelilingi bukit-bukit, mitos serta misteri pun tak luput dari cerita Pantai Karang Bolong. Terdapat sekitar ratusan hingga ribuan sarang burung walet yang berada di dalam Goa yang biasa disebut Goa Karang Bolong. Fakta yang beredar, nama Pantai Karang Bolong tak hanya ada di Kebumen melainkan ada juga di daerah Sukabumi, Banten dan lain sebagainya. Lokasi Pantai Karang Bolong Kebumen ini tepatnya berada di Desa Karang Bolong, Kecamatan Buayan, Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah. Untuk berkunjung ke wisata Pantai Karang Bolong kamu bisa mengikuti jam operasi Pantai Karang Bolong yang buka setiap hari senin sampai minggu , dari jam 09:00 sampai dengan 17:00.  Harga tiket Pantai Karang Bolong sendiri terbilang cukup murah, kamu sudah bisa menikmati indahnya Pantai Karang bolong dengan kisaran harga tiket masuk sekitar Rp 5.000 untuk parkir motor Rp 5.000/unit dan mobil Rp 10.000/unit. Pantai Ayah Objek wisata yang menawarkan keindahan Laut yang menjadi ikon di Kabupaten Kebumen. asal usul Pantai Ayah sendiri sangat menarik perhatian, pasalnya pantai yang biasa juga disebut Logending, yang diambil dari dua kata yaitu Lo dan Gending. Lo sendiri adalah sebutan dari sebuah pohon kayu yang ada di sekitar pantai, sedangkan Gending dalam Bahasa Jawa artinya adalah sebuah alat musik. Pantai Ayah ini digunakan sebagai benteng pertahan dan persembunyian tentara Belanda dan Jepang. Ini juga menjadi salah satu tempat pelelangan ikan di Kabupaten Kebumen, untuk dapat membeli ikan di Pantai Ayah ini kamu  bisa membayarnya dengan harga yang kamu mau asal kamu pintar menawar. Meskipun indah kamu harus tetap berhati-hati ketika berkunjung ke Pantai Ayah ini, ombak yang besar dan tinggi, menjadi alasan utama karena letaknya yang berada di daerah laut selatan. Pantai Menganti Pantai yang Indah dan menarik perhatian Pengunjung yaitu Pantai Menganti, perbukitan yang merupakan  tebing kars yang terbentang di Pantai Menganti mendukung keindahan pantai ini. Pantai menganti sendiri menjadi pantai dengan spot sunrise dan sunset yang sangat indah. Tak hanya menyuguhkan keindahan laut saja, pantai ini memiiki beberapa spot foto yang Instagramable salah satunya, lembah menguneng, balon udara, sepeda gantung, bukit sigatel dan tanjung karang bata. Pantai Karang Bolong, Pantai Ayah, dan Pantai Menganti. Pantai-pantai yang menjadi destinasi wisata favorit bagi wisatawan yang ingin menikmati keindahan pantai dan kegiatan wisata air. banyak sekali yang menggemari ke tiga pantai ini, terutama Bapak Ahmad Yuhani, salah satu Putra Kebumen yang sangat menyukai setiap keindahan Kabupaten Kebumen. Untuk berkunjung ke tempat wisata diatas harus tetap mematuhi protokol keselamatan dan hindari membuang sampah sembarangan, karena siapa lagi yang akan merawat keindahan alam kalau bukan kita.

Kebumen, Ahmadyuhani.com – tak heran jika berkunjung ke suatu daerah hal utama yang kita jumpai wisata kuliner tentunya, lalu mencicipi makanan khas daerah yang pastinya memiliki berbagai macam citarasa, khususnya yang akan dibahas kali ini yaitu makanan khas Kebumen, selain rasanya yang enak mereka memiliki nama-nama yang unik loh. untuk cari tahu lebih lanjut inilah 3 makanan kebumen yang wajib kamu cicipi.  Sate Ambal Ngga mau kalah dengan Tegal dan Madura Kebumen punya sate ambal yang unik dan pastinya enak, rahasia kelezatan citarasa sate ambal ini terletak pada bumbunya. sate ambal sendiri berasal dari daerah ambal yang terletak di Kebumen, Jawa Tengah. Penggunaan daging ayam kampung sendiri menjadi salah satu ciri khasnya loh, selain itu bahan utama bumbunya yang kenal itu adalah tempe yang direbus lalu dihaluskan, dicampur dengan bawah putih, bawang merah dan juga cabai yang kemudian dicampur dengan bumbu kacang. ngga kebayang pasti enaknya gimana kan? Yutuk Goreng Hewan  laut satu ini pasti asing dijakarta, tak banyak yang menjual hidangan Yutuk Goreng. beda halnya dengan Kebumen, Yutuk Goreng mudah sekali dijumpai. makanan khas ini biasa diolah menjadi seperti rempeyek atau bakwan udang yang rasanya ngga jauh enaknya. Untuk kamu yang sedang atau akan berkunjung ke pantai Petanahan Kebumen, pasti akan mudah mendapatkan kudapan ini di pesisir pantai. satu yutuk goreng biasanya dihargai sebesar Rp.1000 rupiah, cukup terjangkau bukan, baunya yang tak terasa amis menjadi salah satu makanan khas kebumen yang harus kamu cicipi nih. Kethek Sangat unik olahan kuliner khas kebumen ini bernama Kethek, makanan yang diolah dari ampas minyak kelapa, dimana pembuatannya itu dengan mengupas kelapa tua lalu memarut dagingnya dan parutan kelapa tersebut diperas hingga mengeluarkan santan, kemudian disaring agar kembali bersih, setelahnya masak santan dengan wajan panas lalu diaduk hingga ampas dan minyak terpisah. kemudian ambil bagian ampas yang nantinya akan dijadikan kethek.